Mataram – Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) adalah salah satu program yang dicanangkan pemerintah yang sangat membantu masyarakat Indonesia untuk mendapatkan layanan kesehatan. Apalagi di tengah masa pandemi seperti saat ini, jaminan kesehatan merupakan hal penting yang wajib dimiliki masyarakat agar biaya yang timbul atas perawatan terjamin oleh jaminan kesehatan. BPJS Kesehatan sebagai pengelola Program JKN-KIS adalah salah satu sarana yang tepat untuk menjamin kesehatan masyarakat.
Seperti yang diakui salah satu calon ayah muda, Khaerul Anam (26) saat ditemui tim Jamkesnews mengungkapkan bahwa pada saat masa pandemi seperti ini, JKN-KIS andalan sang calon bapak muda ini. Menurutnya perlindungan kesehatan itu sangatlah penting, ibarat pepatah mengatakan “sedia payung sebelum hujan”.
“Di masa pendemi seperti sekarang ini, memiliki jaminan kesehatan sangatlah penting karena sekarang biaya pengobatan sudah serba mahal dan menurut saya, ini adalah pilihan yang tepat untuk saya dan keluarga di saat istri sedang mengandung anak pertama,” ungkap Anam saat ditemui di rumahnya.
Tak hanya menjaga dirinya beserta istri tetapi juga menjaga sang calon buah hati lahir ke dunia dengan sehat, tentunya memiliki Kartu Indonesia Sehat (KIS) sangatlah penting untuk persalinan istrinya.
“Dengan adanya Program JKN-KIS ini, saya dan istri tidak khawatir lagi akan biaya pengobatan apabila sakit, apalagi biaya persalinan untuk kelahiran sang buah hati nantinya, karena terkadang kita tidak tahu apa yang akan terjadi, maka dari itu JKN-KIS ini sangatlah penting untuk saya, istri dan calon buah hati,” ujar Anam.
Anam pun sadar akan pentingnya jaminan kesehatan, maka dari itu ia pun tidak mau luput untuk memperhatikan jaminan kesehatannya bagi dirinya dan keluarga. Anam sangat berterima kasih kepada BPJS Kesehatan dan pemerintah, dengan adanya Program JKN-KIS ini tentunya sangat membantu ia dan keluarganya.
“Saya pun sangat tertolong dengan adanya Program JKN-KIS, terima kasih kepada pemerintah, begitu juga kepada BPJS Kesehatan, karena kami sekeluarga tidak perlu lagi memikirkan biaya berobat kami di kala kami jatuh sakit atau pun biaya persalinan istri saya nantinya,” tutup Anam sambil tersenyum lega.