Lombok Tengah Mendapatkan Predikat WTP 8 Kali Berturut-Turut

Lombok Tengah-Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Tengah menerima piagam Penghargaan dan Plakat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari kementrian keuangan Republik Indonesia.
Penghargaan diserahkan langsung Kakanwil Ditjen Perbendaharaan NTB, di halaman pendopo Bupati Lombok tengah Kamis (22/10).
Penerima piangam penghargaan dan Plakat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) langsung di terima Bupati Lombok tengah HM. Suhaili FT.

Dalam sambutannya Kakanwil NTB, Syarwan menyatakan, Lombok tengah
mendapatkan prestasi tertinggi dengan meraih penghargaan WTP selama 8 tahun berturut-turut atas pengelolaan keuangan Pemerintah Daerah sesuai ketentuan yang ada.

Menteri Keuangan tentu tidak sembarangan dalam hal menentukan daerah yang pantas menerima penghargaan WTP. Itu sudah sesuai ketentuan dan berdasarkan pertanggung jawaban yang jelas. Semoga prestasi ini dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi harapannya”
Ditegaskan, hal yang menjadi tantangan kedepan adalah bagaimana laporan kinerja yang menjadi tuntutan masyarakat harus bisa dipertanggung jawabkan.

Dengan sinergitas yang tinggi ini mampu membantu pemerintah meraih prestasi penghargaan WTP. Ibu Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani mengapresiasi setinggi-tingginya,” teragnya

Diharapkan, semoga tahun 2020 ini Loteng mencapai nilai WTP yang lebih baik lagi meski sedang dilanda pandemi Covid-19 yang mengakibatkan pengalihan anggaran untuk Covid-19.

Sementara, Bupati Loteng, HM. Suhaili, FT, dalam sambutannya menyatakan penghargaan ini merupakan support bagi pelayan masyarakat Loteng. Apapun kondisinya tetap bersyukur. Apa yang diserahkan hari ini jangan sampai membuat jumawa atau puas diri yang berlebihan.

“Perlu digaris bawahi, bagaimana output atau muara ditengah masyarakat sehingga kemaslahatannya bisa dirasakan. Saya mewakili jajaran masyarakat Loteng sangat mengapresiasi seluruh jajaran pelayan masyarakat. Atas kerja keras, sinergitas dan kekompakan instansi yang ada maka prestasi ini bisa diraih,” seru Suhaili.

Menurutnya, semua ini merupakan karunia dari Allah. Dua plakat diserahkan selama 8 tahun berturut-turut.

Pihaknya mengaku masih sangat membutuhkan arahan, bimbingan, dan petunjuk. Sehingga apa yang disampaikan Kakanwil NTB tadi meski singkat namun membuka pengetahuan bahwa begitu besarnya perhatian Pemerintah yang dihajatkan seluasnya demi kemaslahatan masyarakat.
“Kami akui masih ada kendala di tengah masyarakat. Bank banyak yang jera memberikan pinjaman. Kredit tidak bisa dikembalikan. Untuk itu, masyarakat perlu diberikan bimbingan,” tuturnya.

Diakui Bupati dua periode itu, Predikat WTP ini adalah picuan untuk terus meningkatkan kinerja. Mengingat, banyak temuan yang harus dibenahi.
Penghargaan ini sebagi pemicu kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, “Terangnya

Leave a Reply