Dalam acara pelantikan Pengurus Daerah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kabupaten Lombok Tengah yang dirangkaikan dengan penyaluran program Pembiayaan Melawan Rentenir Berbasis Masjid (Mawar Emas) dan santunan Anak Yatim, Dr. HM. Nursiah, S.Sos,. M.Si,. resmi dilantik oleh Ketua Umum MES NTB, Dr. Baiq Mulianah menjadi Ketua Umum pengurus MES Loteng. Acara berlangsung di Masjid Agung Praya, Selasa (01/09).
“Kami sudah mengkonsolidasikan program MES ini di 10 Kabupaten. Akan tetapi SK baru keluar di 2 Kabupaten, yakni Kabupaten Lombok Timur dan Loteng,” jelas Ketua Pengurus MES NTB, Dr. Baiq Mulianah.
Pihaknya bersama pemerintah Provinsi dalam waktu dekat akan road show untuk sosialisasi melawan Rentenir. Mengingat, MES ini merupakan perkumpulan dari individu, dan institusi mencakup semua komponen masyarakat yang memiliki keinginan terkait pengembangan ekonomi syariah.
“Dalam MES ini semua elemen berkumpul dengan niat yang sama mensosialisasikan dan mengembangkan ekonomi syariah dan melawan riba. Sederhananya dengan memasyarakatkan ekonomi syariah dan mensyariatkan masyarakat.
“Muamalat tidak jauh prinsipnya dengan MES ini. Karena kita mayoritas muslim maka perlu meningkatkan perilaku berdasarkan ekonomi syariah,” terangnya.
Menurutnya, usia rentenir hampir sama dengan usia peradaban manusia. Sehingga dengan program MES ini harus terus digenjot demi menginisiasi kebaikan dan melawan rentenir. Itulah spirit yang harus dipegang demi mencapai keberkahan
“Ketika kita punya kuasa dan kekuatan maka kita harus memperkuat keimanan. Kalau kita bisa melakukan kebaikan, kenapa tidak. Sedikit mungkin tapi bermakna jauh lebih baik. Kita bersama OJK, Bank NTB Syariah, Permodalan Nasional Madani (PNM), dan TPAKD bersama melawan rentenir dan riba,” ucapnya.
Ditekankan, Masjid adalah wadah yang selain dijadikan tempat ibadah juga bisa dijadikan tempat pemberdayaan masyarakat dengan tujuan beragama.
“Literasi beragama ini perlu kita tingkatkan,” ajaknya.