Pangdam IX/Udayana Tinjau Rehab Rekon Pasca Datangnya Satgas Zeni TNI Periode Kedua

Panglima Kodam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Benny Susianto, S.IP., didampingi Komandan Korem 162/WB Kolonel Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han., melaksanakan peninjauan dan pemantauan di beberapa lokasi percepatan rehab rekon pasca kedatangan tenaga bantuan dari Satgas rehab rekon terpadu Zeni TNI tahap kedua, Kamis (5/3).

Pangdam IX/Udayana bersama rombongan meninjau beberapa lokasi di Kecamatan Gunungsari Lombok Barat dan Kecamatan Pemenang Lombok Utara. Pangdam IX/Udayana disela-sela peninjauan saat di wawancara awak media menyampaikan pihaknya melakukan peninjauan pelaksanaan tugas bantuan TNI pasca bencana gempa di Lombok.

“Ini merupakan periode kedua dalam tahap rehab rekon oleh pasukan Zeni TNI yang merupakan gabungan dari darat, laut dan udara bersama masyarakat untuk melanjutkan tahap rehab rekon yang belum terselesaikan,” terang Benny sapaan akrab Pangdam IX/Udayana.

Menurutnya, dari seluruh jumlah rumah yang rusak akibat gempa, sekitar 75 persen sudah dikerjakan oleh Satgas rehab rekon Zeni TNI pada tahap pertama dan sisanya akan diselesaikan oleh Satgas rehab rekon pada tahap kedua.

Terkait dengan waktu pelaksanaan periode kedua, Pati bintang dua tersebut menjelaskan berdasarkan perencanaan awal akan diselesaikan dalam waktu tiga bulan kedepan, namun melihat sasaran yang begitu besar dan letaknya tersebar dibanyak tempat (tidak satu titik-red) sehingga membutuhkan waktu yang cukup panjang dalam penyelesaiannya, dan ini juga sudah dilaporkan kepada Wakil Presiden RI pada saat kunjungan.

“Kalau memang membutuhkan waktu lebih dipersilahkan,” kata Pangdam menirukan arahan Wakil Presiden.

Namun Pangdam IX/Udayana optimis akan tetap mempercepat penyelesaian RTG sehingga masyarakat tidak lagi kesusahan dengan tempat tinggal dan bisa membantu menghilangkan trauma gempa.

Pangdam juga berharap kepada Prajurit Zeni TNI yang sudah mulai bekerja untuk terus memberikan dorongan dan motivasi kepada masyarakat dalam menyelesaikan pembangunan perumahan masing-masing dan yakinkan berikan yang terbaik kepada masyarakat dengan tulus dan ikhlas sehingga tercatat sebagai amal ibadah.

Selain itu, Pangdam juga menyampaikan kerja yang dilakukan ini tidak lepas dari sinergitas semua unsur yang ada di wilayah terdampak gempa dengan leding sektornya Pemerintah Daerah dengan seluruh perangkat-perangkatnya, termasuk BNPB maupun BPBD sehingga NTB dijadikan model oleh Pemerintah Daerah lain karena progress yang dilakukan terukur dan jalas.

Pada kesempatan tersebut turut mendampingi Asops dan Aster Kasdam IX/Udayana, Dandim 1606/Lobar, Danramil setempat dan Dantim intel Korem 162/WB.

Leave a Reply